Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Sekolah Kedinasan 2023 Buka April, Ini Daftarnya

Sekolah Kedinasan 2023 Segera Dibuka, Ini 8 Link Sekolah Kedinasan yang Wajib Dikunjungi, Link Sekolah Kedinasan 2023  1. Politeknik Keuangan Negara STAN  Link : https://pknstan.ac.id/  2. Politeknik Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN)  Link : https://poltekssn.ac.id/  3. Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN)  Link : https://ptb.stin.ac.id/  4. Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (STMKG)  Link : https://ptb.stmkg.ac.id/  5. Politeknik Statistika (STIS)  Link : https://spmb.stis.ac.id/  6. Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)  Link : https://spcp.ipdn.ac.id/  7. Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) dan Politeknik Imigrasi (Poltekim)  Link : https://catar.kemenkumham.go.id/  8. Sekolah Kedinasan di Bawah Kemenhub  Ada 21 Sekolah Kedinasan di bawah Kemenhub.  Link : https://sipencatar.dephub.go.id/  Pendaftaran Sekolah Kedinasan tahun lalu dilakukan dengan masuk ke portal Sekolah Kedinasan, membuat akun dan mencetak Kartu Informasi Akun di alamat: https://dikdin.bkn.go.id. Pelamar melakukan log in dengan menggunakan NIK dan password yang telah didaftarkan.  11/S.Peng/X/01/2023 syarat cpns 2023 bkn 11/S.Peng/X/01/2023 loker cpns 2023 syarat cpns 2023 lulusan sma, Kementerian Keuangan (STAN) Kementerian Dalam Negeri (IPDN) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Poltekip dan Poltekim) Kementerian Perhubungan Badan Pusat Statistik (Politeknik Statistika STIS) Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (STMKG) Badan Intelijen Negara (STIN) Badan Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN)

Sekolah Kedinasan 2023 Buka April, Ini Daftarnya bagi Anda yang berminat untuk melanjutkan ke Sekolah Kedinasan. Bagi lulusan SMA, Sekolah Kedinasan 2023 merupakan sekolah yang banyak diminati selain Perguruan Tinggi. Bagi yang ingin segera mendapatkan pekerjaan, Sekolah Kedinasan 2023 menjadi alternatif. 

Untuk itu, dapatkan segera informasi pendaftaran Sekolah Kedinasan 2023 yang dibuka bulan April 2023 ini di 8 Link Sekolah Kedinasan yang Anda wajib dikunjungi. Jangan lupa juga, Ikuti Tahapannya di dikdin.bkn.go.id.

Apa sebenarnya Sekolah Kedinasan itu? 

Sekolah Kedinasan sesungguhnya merupakan perguruan tinggi yang dikelola dan berada dalam naungan institusi pemerintah, baik itu lembaga pemerintahan, badan pemerintahan, atau kementerian. Karena itu, sebagian besar sekolah kedinasan tidak membebankan biaya pendidikan di Sekolah Kedinasan kepada mahasiswanya.

Jika merujuk pada Permen PANRB Nomor 20 Tahun 2021, Sekolah Kedinasan adalah perguruan tinggi yang diselenggarakan oleh Kementerian Keuangan, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Kementerian Perhubungan, Badan Pusat Statistik, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika, Badan Intelijen Negara, Badan Siber dan Sandi Negara dengan pola ikatan dinas dan/atau pola pembibitan.

Tidak salah jika sejak dulu Sekolah Kedinasan termasuk perguruan tinggi yang banyak diminati oleh lulusan SMA. Salah satunya, karena di Sekolah Kedinasan, alumninya dapat langsung bekerja di instansi terkait. 

Hal ini karena rata-rata peserta yang lolos seleksi di Sekolah Kedinasan langsung menjalani ikatan dinas. Artinya, setelah lulus dari Sekolah Kedinasan, bisa langsung bekerja dan menjadi aparatur negeri sipil (ASN).

Oleh sebab, lulusan Sekolah Kedinasan berpeluang besar menjadi ASN, maka pelaksanaan seleksinya dikelola oleh Badan Kepegawaian Nasional (BKN). 

Jika berminta, segera persiapakan diri Anda untuk mendaftar di Sekolah Kedinasan 2023 melalui dikdin.bkn.go.id 2023, baik untuk Pendaftaran STIN 2023 website STIN, Pendaftaran IPDN 2023, Pendaftaran UNHAN, maupun beberapa Sekolah Kedinasan 2023 lainnya.

Di Indonesia terdapat 8 (delapan) kementerian/lembaga yang dapat menyelenggarakan program pendidikan kedinasan yakni:

  1. Kementerian Keuangan (STAN)
  2. Kementerian Dalam Negeri (IPDN)
  3. Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Poltekip dan Poltekim)
  4. Kementerian Perhubungan
  5. Badan Pusat Statistik (Politeknik Statistika STIS)
  6. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (STMKG)
  7. Badan Intelijen Negara (STIN)
  8. Badan Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN)

Sekolah Kedinasan Kementrian/Lembaga

Setelah mengetahui Sekolah Kedinasan apa saja yang dibuka kementrian/lembaga pemerintah di tahun 2023, berikut uraian Sekolah Kedinasan yang membuka pendaftaran Sekolah Kedinasan 2023: 

1. STAN

Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) atau Politeknik Keuangan Negara STAN merupakan perguruan tinggi yang berfokus pada pendidikan vokasi di bidang keuangan negara.

Politeknik Keuangan Negara STAN membuka 3 program studi, yakni Program Diploma IV Akuntansi Sektor Publik, Program Diploma IV Manajemen Keuangan Negara, dan Program Diploma IV Manajemen Aset Publik.

Untuk lulusan Prodi D4 dapat diangkat menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Kementerian Keuangan, Kementerian/Lembaga lainnya atau Pemerintah Daerah sesuai dengan formasi/kebutuhan yang tersedia pada tahun yang bersangkutan.

2. IPDN

IPDN atau Institut Pemerintahan Dalam Negeri merupakan Lembaga Pendidikan Tinggi Kedinasan dalam lingkungan Kementerian Dalam Negeri. Mengutip laman IPDN, calon mahasiswanya disebut calon Praja.

Dalam melaksanakan pendidikannya, diharapkan calon Praja memiliki dasar pengetahuan dan keterampilan yang memadai untuk bekerja di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. 

Selain itu, memiliki kesehatan diri yang prima, kemampuan psikologis diri yang mampu berkembang secara potensial, integritas dan kejujuran diri yang terpercaya, kemampuan berkomunikasi yang efektif, dan kesiapan agar nantinya dapat bekerja dengan baik di wilayah NKRI.

3. Poltekip dan Poltekim

Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) dan Politeknik Imigrasi (Poltekim) merupakan Sekolah Kedinasan yang berada di bawah Kementerian Hukum Dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).

Adapun jurusan yang disediakan yaitu:

  • Manajemen Pemasyarakatan
  • Teknik Pemasyarakatan
  • Bimbingan Pemasyarakatan.

Salah satu tujuan Poltekim yakni melatih individu untuk dapat bekerja dalam pekerjaan pemerintah di bidang imigrasi, baik untuk ditempatkan di kantor imigrasi di seluruh Indonesia atau di unit imigrasi di perwakilan luar negeri Indonesia.

Untuk program studi yang ada yaitu:

  • D4 Manajemen Teknologi Keimigrasian
  • D4 Administrasi Keimigrasian
  • D4 Hukum Keimigrasian
  • D3 Keimigrasian.

4. Kementrian Perhubungan

Dari semua kementerian, Sekolah Dedinasan yang berada dibawah Kementrian Perhubungan yang memililiki Sekolah Kedinasan yang paling banyak yakni:

  1. Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI-STTD)
  2. Politeknik Perkeretaapian Indonesia Madiun
  3. Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan Tegal
  4. Politeknik Transportasi Sungai Danau Penyeberangan Palembang
  5. Politeknik Transportasi Darat (POLTRADA) Bali
  6. Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran Jakarta
  7. Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar
  8. Politeknik Pelayaran Surabaya
  9. Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang
  10. Politeknik Pelayaran Sumatera Barat
  11. Politeknik Pelayaran Banten
  12. Politeknik Pelayaran Malahayati Aceh
  13. Politeknik Pelayaran Sulawesi Utara
  14. Politeknik Pelayaran Barombong
  15. Politeknik Pelayaran Sorong
  16. Politeknik Penerbangan Indonesia Curug
  17. Politeknik Penerbangan Makassar
  18. Politeknik Penerbangan Medan
  19. Politeknik Penerbangan Surabaya
  20. Politeknik Penerbangan Jayapura
  21. Politeknik Penerbangan Palembang

5. Politeknik Statistika STIS

Sekolah Tinggi Ilmu Statistika (STIS) atau Politeknik Statistika STIS merupakan perguruan tinggi kedinasan yang dikelola oleh Badan Pusat Statistik. 

Politeknik Statistika STIS memiliki program Diploma III dan IV yang memberi kesempatan lulusan sekolah menengah umum jurusan IPA untuk dididik menjadi ahli statistik.

Politeknik STIS dibuka untuk:

  • Program Studi Statistika Program Diploma III,
  • Program Studi Statistika Program Diploma IV,
  • Program Studi Komputasi Statistik Program Diploma IV.

Bagi lulusan Program Diploma III nantinya akan diangkat sebagai calon Aparatur Sipil Negara (ASN) golongan II/c dan akan ditugaskan di Badan Pusat Statistik (BPS) di seluruh wilayah Indonesia.

Adapun untuk tamatan Program Diploma IV akan diangkat sebagai calon Aparatur Sipil Negara (ASN) golongan III/a dan akan ditugaskan di Badan Pusat Statistik (BPS)/Kementerian/Lembaga/Instansi lainnya di seluruh wilayah Indonesia.

6. STMKG

STMKG atau Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika adalah sekolah yang berada di bawah naungan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG). 

STMKG membuka Program Studi jenjang D4 yang meliputi: Meteorologi Klimatologi Geofisika Instrumentasi.

Untuk lulusan STMKG akan bekerja di Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika sesuai ketentuan yang berlaku sejak dinyatakan lulus pendidikan, salah satunya yakni mereka harus bersedia ditempatkan di seluruh wilayah NKRI.

7. STIN

STIN atau Sekolah Tinggi Intelijen Negara merupakan Sekolah Kedinasan yang berada dibawah Badan Intelejen Negara. 

STIN mempunyai visi menjadi Perguruan Tinggi Intelijen bertaraf Internasional (World Class Intelligence College) yang mempunyai keunggulan dan kewibawaan dalam mendukung terwujudnya keamanan nasional. 

Selama menempul perkuliahan di STIN, mahasiswa tidak dipungut biaya. Mahasiswa juga akan tinggal di asrama, mendapat konsumsi, dan seragam. 

Selain itu, disebutkan pun bahwa setelah lulus kuliah, akan diangkat menjadi CPNS. Mahasiswa pun berkesempatan berlatih menjadi Indonesian Cyber Task Force dan ahli dalam bidang Biomedical Hazard dan berbagai pendidikan dalam dibutuhkan dalam dunia intelejen.

8. Politeknik SSN

STSN atau Sekolah Tinggi Sandi Negara yang kini bernama Politeknik Siber dan Sandi Negara merupakan Perguruan Tinggi Kedinasan yang diselenggarakan oleh Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).

Adapun tamatan Poltek SSN dapat diangkat menjadi CPNS di lingkungan Badan Siber dan Sandi Negara atau instansi pemerintah lainnya.

Saat ini, Poltek SSN memiliki 3 (tiga) program studi yaitu:

  • Rekayasa Keamanan Siber
  • Rekayasa Kriptografi
  • Rekayasa Perangkat Keras Kriptografi.

Program Studi Diploma IV (empat) dengan sistem paket yang harus diselesaikan dalam 8 (delapan) semester selama 4 (empat) tahun. (red)